It's Kamcing.... It's Kumbing...!!!
Sudah mungkin lebih dari dua bulan sejak kepergian kucing gue tersayang, mbah bundel, tanpa jejak. Selama masa itu, posisi penguasa kucing berada di kucing betina gue, Ketem, serta beberapa kucing jantan yang berusaha mengambil tampuk kepemimpinan. Tapi selama ini semua pejantan itu gagal lantaran ketem benar-benar kucing betina yang gigih mempertahankan keperawanannya. ^_^ (he..he..he... bohong, dweng... abis nyatanya kucing gue juga kegatelan juga dan sekarang lagi hamil)Lalu datang datang kucing satu ini. Awalnya, gue dan adek gue baru pulang dari Indomaret dan melihat sesosok kucing di atas tempat mantan kotak pos. (Maksudnya dulu di situ ada kotak pos tapi karena selalu didorong sama mbah bundel, akhirnya kotak pos itu rubuh).
Dari belakang, wujudnya persis seperti mbah bundel. Putih campur cokelat kuning. Tapi begitu kami manggil, kucing itu menengok dan....
kami berdua terkejut.
Ini kucing atau kambing?
Berikut analisis dari penghuni rumah.
Bokap : (wajah serius) Itu kucing hasil persilangan gen.
Dee : (wajah polos) Gen apa?
Bokap : gen kucing sama gen kambing.
Nyokap: Itu dulu waktu lahir mukanya kegencet ama nyokapnya. Atau kalau nggak nyokapnya dulu ngidam kambing waktu hamil.
Dee: Mukanya mengingatkan gue pada penyanyi rock-yang-gue-nggak-ingat namanya-siapa. Pokoknya yang tipenya berdagu panjang, rambut gondrong, kacamata hitam.... *berpikir sejenak. tetap gak ingat. tapi kemudian menyadari tipe itu terlalu banyak di dunia rock*
Mana yang benar nggak jadi masalah. Akhirnya setelah berbulan-bulan rumah kami kesepian tanpa kucing jantan, muncul kucing jantan baru.
Meskipun gak jelas juga, ini kamcing (kambing kucing) atau kumbing (kucing kambing). Nyokap gue sendiri berpendapat, "Alah. Paling kucing tetangga sebelah yang ditendang." It's true. rumah gue ini sering banget jadi tempat penampungan kucing-kucing tetangga yang terlantar dan gak dikasih makan sama pemiliknya.
But still, it's bring new happiness to our family. Apalagi makhluk baru ini gampang dipegang dan kelakuannya mengingatkan kami pada mbah bundel. Menambah satu lagi analisis bahwa kemungkinan makhluk ini keturunannya mbah bundel karena:
1. Mereka berdua sama-sama kalau makan leletnya minta ampun.
2. Mereka berdua sama-sama suka menggosok-gosokkan diri di pohon nggak jelas.
3. Sedikit bodoh.
4. Narsis kalau lihat kamera.
By the way.... nama kucing baru ini adalah kambing, sodara-sodara. Dan satu hal yang gue perhatikan dari kucing ini adalah dia cerewet sekali. Sedikit-sedikit mengeong... sedikit-sedikit bunyi. Haaa...You are too much for a cat, puss.