J.Co.
Yup. J.Co.
Donat ajaib yang bisa bikin orang antri sejak fenomena Bread Talks dan Pontia (Pisang Goreng Kalimantan).
Donat ajaib yang bikin orang rela antri meski harganya Rp 5.000,00. per buah.
Donat yang bikin loket tiket KA ke Jawa pas musim mudik lebaran merasa tersaingi. Untung aja di J.Co. belum muncul calo donat. Ha..ha.. kebayang nggak sih ada calo donat?
Nggak sebesar Dunkin Donuts, lebih kecil tapi nggak kerasa full di perut.
Pas. Nggak terlalu manis. Cuma kalau kejunya, menurut gue kurang asin.
Variasi:
Banyak banget. Lebih dari 12 macam, mulai dari the famous glazzy donut, cinnamon apple (my favorit!), cheese me up (glazzy tapi rasa keju... yummy), sampai alcapone yang ditaburi kenari eh... bukan.. almond, deng. Soal pilihan rasa, J.Co lebih asyik daripada Dunkin. Tapi di J.Co nggak ada burger atau semacamnya. Nggak ada Minis juga. Satu ukuran semua.
PS:
- J.Co cepat banget buka cabang. Jadi kalau malas antri, sabar aja. Sepertinya nggak lama juga nggak antri.
- Disaranin untuk Beli J.Co 1 lusin = Rp 45.000,00. Pertama, karena jatuhnya jadi @ Rp 3.750,00. Kedua, udah antre lama, ngapain cuma beli 1?
- Kopinya lumayan, cuma sejauh ini rasanya gak istimewa. Atau mungkin gue belum ketemu kopinya J.Co yang paling enak. Beli kopi dapat donat satu lho.