Chicken Week
Kita mulai dengan kabar baiknya.
Kabar baiknya....
Saya tidak perlu lagi melihat ayam satu ini beterbangan di American Idol 5.
He..he..he... saya tahu, berita ini basi banget. Udah telat seminggu. Tapi gimanapun juga, saya masih senang dan ini adalah blog saya. Jadi suka-suka saya kan mau isi apa? (egois mode: on)
Kabar kedua (aka bad news) datang dari ayam yang satu ini.
Agnes Monica
*perhatikan wajahnya yang penuh kemenangan karena berhasil membuat saya pusing*
Setelah mendengar lagu ayam satu ini di mobil Vios Babe-nya Putsky, saya memutuskan untuk membeli albumnya. Tentu saja prosesnya tidak instan. Saya bukan panic buyer yang langsung membeli barang tanpa proses berpikir. Ada masa dua tiga kali saya terpapar album satu ini, hingga akhirnya saat saya terdampar di toko kaset terjadi konflik internal dalam diri saya.
Nggak.
Gila loe! Beli albumnya Agmon? Apa kata Anak KG kalau tahu! Loe kan salah satu
Beli.
Lagu-lagunya enak. Gak nyangka kan lagu pertamanya Agmon bikin gambaran dalam novel loe jadi kelihatan nyata. Gila, susah cari lagu yang bisa bikin loe begitu, ndul.
Nggak
Udah. Cari jalan tengahnya aja. Beli MP3 bajakannya aja... tapi lagi males nyarinya....
Beli
*telepon ke adik cari dukungan*
"Beli aja."
"Apa?" Saya takut salah mendengar. Sebenarnya saya sedikit berharap dia terjatuh atau mempertanyakan kewarasan saya. Sayang sekali. Kadang-kadang saya ingin dianggap tidak waras.
"Lagunya enak-enak, kok."
"Tapi Agmon gitu lho."
"Emang kenapa kalau Agmon?"
"Ya... Agmon gitu lho." Saya merendahkan suara, takut diperhatikan orang se-toko kaset. Ini makhluk apa kaga' sadar kakaknya salah satu pembenci Agmon setelah makhluk itu
"Beli aja."
Klik.
Damn.
Bahkan adik sendiri tidak mendukung.
Anyway, pada akhirnya saya membeli kaset Agmon. *melirik kembali ke foto agmon di atas* Tentu saja dengan ditutupi kaset konsernya Siti Nurhaliza di London dan kaset Celtic Circle 3. Paling tidak kalau ketangkap basah wartawan *ehm!* atau fans *gedubrak!*, saya jadi punya alasan buat ngeles. He...he..he....
NB: Kejadian ini akhirnya saya laporkan ke Putsky. Bagaimanapun juga, saya ingin tahu reaksinya. Menyedihkan sekali. Satu-satunya reaksi yang ia tampilkan hanyalah, "What do you want me to say?" Halaaaah.... mungkin dunia ini memang tidak akan kiamat dengan saya membeli ayam pelangi ini.